Metode ini nyaman dan sangat. sepatu berdasarkan variable konsentrasi pelarut. Kata Kunci: Daun sirih, Ekstraksi Maserasi, Waktu Perendaman ABSTRACT Betel is a medicinal plant that has the main chemical content which gives the betel leaf the. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan metode ekstraksi maserasi dan refluks terhadap kadar fenolik yang dihasilkan dari ekstrak etanol 75 % dari tongkol jagung (Zea. Ekstraksi secara maserasi Maserasi dilakukan dengan cara memasukkan 10 bagian simplisia dengan derajat yang cocok ke dalam bejana, kemudian dituangi dengan. Jurnal Ilmiah Manuntung, 3(1), 91-95. Penyulingan merupakan metode yang paling banyak digunakan untuk mendapatkan. 2. Setyaningsih. Namun, maserasi mempunyai kelemahan yaitu lamanya waktu dan banyaknya pelarut yang digunakan untuk ekstraksi, serta rendahnya kandungan senyawa antioksidan yang terekstrak. Alsultan et al. Penetapan kadarMaserasi, yaitu memisahkan serat-serat dari pohon kayu yang keras. Proses maserasi merupakan proses sederhana untuk mendapatkan ekstrak dan diuraikan dalam kebanyakan farmakope. +ara ini digunakan untuk skala ke!il maupun skala industri. Penetapan kadar flavonoid tanaman krokot dilakukan. Metode ekstraksi dilakukan melalui metode Ultrasonic Assisted Extraction (UAE) dengan menggunakan. mendapatkan ekstrak yang mengandung saponin menggunakan metode ekstraksi maserasi dan berbantukan sonikasi dengan variasi waktu 3, 5, dan 7 hari untuk ekstraksi maserasi serta 10, 20, dan 30 menit untuk ekstraksi berbantukan sonikasi. Metode yang digunakan untuk. . konsentrasi pelarut, metode ekstraksi dan suhu yang digunakan untuk ekstraksi (Senja et al. Selain itu, beberapa senyawa mungkin saja sulit diekstraksi pada suhu kamar (Mukhriani, 2014). Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta. fikosianin, freezing merupakan metode ekstraksi terbaik dengan kandungan fikosianin yang paling tinggi yaitu sebesar 26,53%. Standarisasi ekstrak dilakukan dengan uji kadar abu, uji susut pengeringan, dan rendemen ekstrak. Ekstraksi Secara Dingin. Dalam hal ini perlu ditemukan metode baru untuk mencapai target tersebut sehingga digunakan Ekstraksi maserasi, Menurut Ramadhan dan phasa ( 2010). Selanjutnya dilakukan uji aktivitas antioksidan secara kualitatif dengan KLT. serta menganalisa kandungan atau komposisi senyawa-senyawa kimia dalam minyak atsiri yang dihasilkan oleh serai dapur dengan menggunakan alat GC-MS , dan. Ekstraksi dingin antara lain: MASERASI merupakan proses ekstraksi menggunakan pelarut diam atau dengan pengocokan pada suhu ruangan. Sama seperti metode ekstraksi lainnya, meskipun proses kerja yang sederhana menjadi salah satu kelebihannya, namun maserasi juga mempunyai kelemahan. Metode yang digunakan untuk mengisolasi senyawa etil p-metoksi sinamat adalah adalah metode ekstraksi maserasi dan metode sokletasi. METODE PENELITIAN Alat dan Bahan Ekstraksi Pembuatan ekstrak etanol kulit putih semangka menggunakan metode maserasi. Di antara mereka, penggunaannya dalam pembuatan tincture. Extraction (MAE) Menggunakan Pelarut Metanol. Proses ekstraksi dapat dilakukan dengan berbagai macam teknik, antara lain: a. Zat-zat aktif tersebut terdapat di dalam sel, namun sel tumbuhan dan hewan memiliki perbedaan begitu pula ketebalannya sehingga. 99%. 2 Prosedur Ekstraksi Metode Maserasi Metode ekstraksi yang digunakan adalah metode maserasi berulang dengan menggunakan pelarut etanol 96%. ekstrak. Pemilihan metode ini didasarkan pada prinsip / cara kerjanya yang tidak terlalu sulit serta perlatan dan bahan yang digunakan juga tidak terlalu sulit untuk diperoleh. Optimasi perbandingan bahan dan pelarut serta lama ekstraksi pada saat maserasi dilakukan dengan rasio bahan : pelarut 1:5 dan 1:9 serta lama ekstraksi 6 jam dan 24 jam. Waktu yang digunakan dalam metode ini sangat signifikan dengan kualitas ekstrak. Beberapa metode ekstraksi yang biasa digunakan adalah maserasi, perkolasi, soxhlet, refluks, destilasi uap, dan sonikasi (Mukhriani, 2014). Senyawa / kandungan dalam tumbuhan memiliki kelarutan yang berbeda-beda dalam pelarut yang berbeda. Rendemen metode maserasi. Tidak membutuhkan peralatan yang lebih mahal; Metode ekstraksi yang sederhana dan murah; Maserasi dapat dilakukan pada bahan yang tahan panas ataupun tidak. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu metode maserasi pada suhu ruangan. Optimasi Ekstraksi Serai Wangi (Cymbopogon Citratus) Dengan metode maserasi. Akan tetapi, maserasi memiliki waktu yang lebih lama. Pengertian Ekstraksi dalam Ilmu Kimia. Maserasi digunakan untuk penyarian simplisia yang mengandung zat. 2. Metode ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode. Pada proses ini,setiap 24 jamMaserasi; Metode maserasi berasal dari bahasa latin yang berarti merendam. Variasi rasio simplisia:solven yang digunakan adalah 1:6, 1:7, dan 1:8 (g/mL). Hasil optimalisasi ekstrak daun mengkudu menggunakan waktu dan suhu ekstraksi 28 . Metode maserasi digunakan untuk menyari simplisia. , 2011;Metode Ekstraksi Ekstraksi maserasi dan sokletasi dilakukan dengan pelarut etanol dan n-heksana. 4 %. 2. 1. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan metode ekstraksi maserasi dan refluks terhadap kadar fenolik yang dihasilkan dari ekstrak etanol 75 % dari tongkol jagung (Zea mays L. 11151020000047 program studi farmasi fakultas ilmu kesehatan universitas islam negeri syarif hidayatullah jakarta 2019LATIHAN 1. Permana (2009) telah melakukan penelitian metode ekstraksi soxhlet dengan waktu optimum sebesar 14 jam. Metode Penelitian Persiapan Sampel Pada tahap pertama dilakukan pencucian dan pemotongan pada tongkol jagung. Kelebihan . Proses ini sangat menguntungkan dalam isolasi senyawa bahan alam karena dengan perendaman sampel tumbuhan akan terjadi pemecahan dinding dan membran sel akibat perbedaan tekanan antara di dalam dan di luar sel, sehingga metabolit sekunder yang ada. Metode: Serbuk rimpang kunyit diekstraksi dengan 2 cara yakni maserasi dan sokletasi. Ekstrak dipekatkan menggunakan alat rotary evaporator pada temperatur 50oC dan putaran 120 rpm untuk mendapatkan ekstrak senyawa fenolik yang kental,. 2) Metode Perkolasi Ekstraksi dengan !ara lain. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental yaitu ekstraksi C. Prosiding Seminar Hasil Penelitian (SNP2M) 2018 (pp. ekstraksi maserasi. Maserasi dan perkolasi adalah dua proses penting yang digunakan untuk memisahkan komponen yang tertarik dari campuran. Oleh karena itu, pada penelitian ini, proses ekstraksiMetode ekstraksi dapat berpengaruh pada kualitas ekstrak yang dihasilkan. Hasil Ekstraksi Serbuk Kayu Songga Ekstraksi serbuk kayu songga dilakukan dengan menggunakan metode maserasi yaitu ekstraksi dengan metode perendaman. Metode Maserasi. terhadap pertumbuhan bakteri Gram positif Staphylococcus aureus dan Gram negatif Escherichia coli. Metode ekstraksi dengan cara dingin adalah maserasi dan perkolasi, sedangkan cara panas adalah refuks, sokletasi dan destilasi uap (Depkes RI 2000). Sampel sejumlah 100 gram dimasukkan ke dalam maserator,. Namun teknik maserasi kurang efisien karena membutuhkan waktu cukup lama dalam pengerjaannya dan hanya dilakukan perendaman tanpa bantuan gaya lain. ) Nees) dimaserasi dengan 5 L etanol 96% selama 2 hari. mencari konsentrasi pelarut optimum ekstrak antosianin buah senduduk akar. Keuntungan dari metode ini adalah proses yang lebih cepat karena energinya lebih. dibutuhkan bejana perendam. Berat sampel yang diekstraksi : 57,46 gram 3. metode ekstraksi dipilih berdasarkan beberapa faktor seperti sifat dari bahan mentah obat dan daya penyesuaian. Sebelum dilakukan pengukuran absorbansi pada setiap sampel dengan alat. diaplikasikan dan digunakan sebagai proses ekstraksi pengganti metode ekstraksi tradisional yang telah dilakukan selamaini. Hasil ekstraksi maserasi sirih hijau ini kemudian diformulasikan dalam pembuatan gel sebagai obat luka atau perawatan kulit. 2. 2. Dilanjutkan dengan hasil penelitian (Rostagno et al. metode ekstraksi maserasi yaitu prosedur Perry. Daun jambu bol dikeringkan selama ± dan peralatan yang digunakan sederhana, 7 hari dengan tujuan untuk menghilangkan metode. Metode ekstraksi maserasi, proses . Metode ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode maserasi dan refluks dengan pelarut etanol 96%. Hasil kadar flavonoid total yangSamudra, Ramadhani, Fitriani, & Putri, Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi Dan Sokletasi Terhadap Kadar Fenolik Total Ekstrak Etanol Sargassum sp Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 2022 LP2M UST Jogja 504 Uji Saponin Pada ekstrak ditambahkan 10 mL air. ). Ekstraksi yang digunakan meliputi metode maserasi, soxhletasi, dan refluks dengan menggunakan pelarut metanol. maserasi banyak dilakukan selama 5 hari. Metode ekstraksi dilakukan dengan maserasi disertai pengadukan yang konstan pada suhu ruang. Pemakaian terhadap ketiga cara diatas disesuaikan dengan kepentingan dalam memperoleh sari. [Skripsi]. Hasil ekstrak biji Jintan Hitam dari kedua metode tersebut dibandingkan manakah yang lebih baik dalam menghambat pertumbuhan Candida. Maserasi digunakan untuk penyarian simplisia yang mengandung zat aktif yang mudah larut dalam cairan penyari, tidak mengandung zat yang mudah mengembang dalam cairan penyari, tidak mengandung benzoin, sitrak, dan lain-lain. Metode ekstraksi maserasi Tongkol jagung halus ditimbang sebanyak mendapatkan ekstrak yang mengandung saponin menggunakan metode ekstraksi maserasi dan berbantukan sonikasi dengan variasi waktu 3, 5, dan 7 hari untuk ekstraksi maserasi serta 10, 20, dan 30 menit untuk ekstraksi berbantukan sonikasi. Pada penelitian ini proses ekstraksi dilakukan dengan metode sonication yaitu denganekstraksi maserasi yaitu A45B75, A60B75, A75B45, A75B60, dan A75B75. Langkah-langkah ekstraksi dengan maserasi sebagai berikut (BPOM RI, 2010) : (1) Serbuk rimpang nampu ditimbang lalu dimasukkan ke bejana. METODE EKSTRAKSI. ekstraksi berlangsung le bih lama dibanding kan maserasi sehingga mengakibatkan semakin banyak senyawa volatil yang menguap selama proses ekstraksi berlangsung. Waktu maserasi adalah selama 24 jam pada temperatur ruang dan kondisimenggunakan pelarut bukan air (pelarut nonpolar) atau setengah air, misalnya etanol encer, selama. dan pelarut, 1:5), metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi menggunakan waterbath shaker dengan suhu 40oC selama 2,5 jam sambil di goyang pada 120 rpm berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Rodianawati, (2008). Metode Ekstraksi Ekstraksi adalah proses penyarian zat-zat berkhasiat atau zat-zat aktif dan bagian tumbuhan obat, hewan dan beberapa jenis ikan termasuk biota laut. Jurnal Ilmiah Manuntung, 3(1), 91-95. Sedangkan rendemen minyak terkecil dihasilkan dari metode maserasi. 2. Rendemen hasil metode maserasi berulang didapatkan lebih tinggi dibandingkan maserasi. Hasil rendemen maksimum untuk pelarut heksan sebesarMetode dasar penyarian itu sendiri terbagi menjadi 3 macam : metode sokletasi, metode perkolasi dan metode maserasi. Ekstraksi merupakan tahap awal. Maserasi merupakan cara ekstraksi sederhana yang dilakukan dengan cara merendam bahan dalam pelarut selama beberapa hari pada temperatur kamar dan terlindung dari cahaya (Damayanti, 2012). Metode ekstraksi terbagi atas 2 cara, yaitu: a. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak metanol daun Soyogik memiliki nilai IC 50 sebesar 0,16 ppm. Proses ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode maserasi dengan pelarut etanol 70% dan 96%. Metode yang digunakan untuk mengisolasi senyawa etil p-metoksi sinamat adalah adalah metode ekstraksi maserasi dan metode sokletasi. Metode Modifikasi maserasi E = Ekstraksi Propolis dengan etanol 70% Metode Modifikasi maserasi Rendemen Ekstrak Propolis F = Ekstraksi Propolis dengan etanol 90% Metode Modifikasi maserasi Pengujian meliputi rendemen prop-olis, karakteristik inderawi, aktivitas anti-mikroba terhadap Escherichia coli, dan konsentrasi hambat tumbuh minimum. ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode ekstraksi maserasi microwave menghasilkan rendemen yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode maserasi konvensional (8. untuk bahan yang tahan panas sebaiknya diekstrasi dengan cara refluks sedangkan simplisia yang mudah. (Sari, 2006) Gel umumnya merupakan suatu sediaan semi padat yang jernih, tembus. Senyawa metabolit sekunder yang lebihbahan kimia seperti ekstraksi soxhlet, enfleurasi dan maserasi. II. , 2019). Metode ini terbatas pada ekstraksi dengan pelarut murni atau campuran azeotropik dan tidak dapat digunakan untuk ekstraksi dengan campuran pelarut,. Penelitian ini bertujuan untuk memilih metode ekstraksi yang menghasilkan kadar total antosianin tertinggi dalam ekstrak etanol 96% ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L. Maserasi : metode ekstraksi dengan merendam sampel menggunakan. id. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode ekstraksi secara infundasi dan maserasi. Sebanyak 1 kg serbuk sambiloto (Andrographis paniculata (Burm. 5. ). 2. PEMBUATAN EKSTRAK DENGAN MASERASI. Ekstrak yang didapat kemudia dibuat variasi konsentrasinya yaitu 0, 25, 50, 75, dan. Kata Kunci : Isolasi, Piperin, Metode Sokletasi, Metode Maserasi. penelitian diperoleh kadar fenolik ekstrak etanol 70% daun katuk dengan metode maserasi daun segar 33,66 ± 0,50 mgGAE/g, maserasi daun kering 25,34 ± 0,14 mgGAE/g, soklet daun segar 30,01 ± 0,31 mgGAE/g, soklet daun kering 24,92 ± 0,23 mgGAE/g. Kedua tahap ini dapat dilakukan sesuai dengan simplisia yang akan digunakan, misalnya pada simplisia dari kulit batang atau. Keuntungan dari metode maserasi yaitu prosedur dan peralatannya sederhana (Agoes, 2007). Metode ini biasanya digunakan pada bahan yang mengandung zat aktif mudah larut ketika diekstrak dan tidak mengandung benzoin. 4. Dalam melakukan ekstraksi, ada beberapa faktor yang harus dikontrol, yaitu bahan awal, pelarut yang digunakan, dan juga cara atau metode. Hasil menunjukkan kadar piperin dari ekstrak etanol 95% buah cabe jawa (Piperis retrofracti fructus) dengan metode maserasi yaitu 70,6255 ng (8,8281%) dan ekstrak etanol 95% buah cabe jawa (Piperis retrofractiEkstraksi soxhlet adalah metode ekstraksi yang paling umum digunakan menghasilkan rendemen yang lebih tinggi dari pada metode ekstraksi konvensional lainnya (Rastagno dan Prado, 2003). Teknik tradisional tersebut mempunyai beberapa. Metode maserasi adalah cara pencairan yang sederhana dan dilakukan dengan merendam serbuk simplisia pada cairan penyari selama beberapa hari di suhu ruang serta terlindung dari cahaya. 1 Ekstraksi Ekstraksi merupakan suatu proses penarikan senyawa metabolit sekunder dengan bantuan pelarut. Sehingga maserasi merupakan teknik ekstraksi yang dapat digunakan untuk senyawa yang tidak tahan panas ataupun tahan. Maserasi . Pelarut-pelarut yang biasa digunakan antara lain kloroform, eter, alkohol, methanol,. Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi Dan Sokletasi Terhadap Kadar Fenolik Total Ekstrak Etanol Daun Kersen (Muntingia Calabura). Pendahuluan Latar belakang masalahharus dipertimbangkan dalam memilih metode ekstraksi (Ansel, 1989). Maserasi merupakan suatu metode ekstraksi yang dilakukan melalui perendaman serbuk bahan larutan pengekstrak yang digunakan untuk mengekstrak zat aktif yang mudah larut dalam cairan pengekstrak, tidak mengembang dalam pengekstrak, dan tidak mengandung benzoin (Hargono, 1986). Faktor yang. , 2018). Proses pengekstrakaan simplisia dilakukan dengan menggunakan suatu pelarut tertentu, dengan beberapa kali pengocokan atau pengadukan pada temperatur ruang (kamar) yaitu suhu 40ºc-50ºc (Aimanjuntak, 2008). E. 2020. Mengkudu (Morinda citrifolia L) 5 2. Kemudian, dilakukan penentuan kadar fenolik terhadap ekstrak batang kayu beta-beta (Lunasia amara Blanco). Cara Dingin (1) Maserasi Maserasi adalah proses pengekstrakan simplisia dengan menggunakan pelarut dengan beberapa kali pengocokan atau pengadukan pada temperature ruangan (kamar). 2. Metode maserasi merupakan ekstraksi yang paling mudah, murah dan cukup efektif serta mencegah kerusakan ekstrak yang biasanya dapat terjadi pada ekstraksi dengan metode panas. (2017) menyatakan bahwa faktor yang memengaruhi jumlah ekstrak atau rendemen pada proses ekstraksi antara lain sifat dan kepolaran pelarut, jumlah komponen zat aktif yang terdapat dalam sampel, dan metode ekstraksi yang digunakan. menyari simplisia nabati atau hewani menurut cara yang cocok diluar pengaruh matahario. Kelebihan dan Kekurangan Metode Maserasi . 3,015 μ g/mL ekstrak daun salam dengan metode maserasi masih lebih kecil. 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen terbesar dari proses ekstraksi dengan memvariasikan konsentrasi pelarut serta untuk mengetahui apakah terdapat kandungan fenol dalam minyak atsiri akar anggrek tanah. Diperoleh ekstrak cair, kemudian dilakukan pemekatan ekstrak cair menjadi ekstrak pekat dengan menggunakan rotary evaporator dengan suhu 500 C. metode cara dingin yaitu maserasi dan metode cara panas yaitu refluks. Cacace & Mazza (2003) mengatakan proses ekstraksi dapat dipengaruhi oleh faktor lama waktu ekstraksi dilakukan, perbandingan antara bahan dan volume pelarut, jenis polaritas pelarut yang digunakan. 33% sedangkan rendemen dengan menggunakan metode ekstraksi maserasi sebesar 22%. METODE PENELITIAN Maserasi adalah salah satu metode pemisahan senyawa dengan cara perendaman menggunakan pelarut organik pada temperatur tertentu. 1 Prinsip Kerja Metode Maserasi Prinsip. METODE Alat dan bahan Alat : Rotary evaporator (Heidolph), Spektrofotometer UV-Vis (T70), Timbanganekstraksi maserasi dan soxhlet. Pada prinsipnya metode maserasi memerlukan waktu. Ekstraksi ultrasonik adalah modifikasi dari metode maserasi. menggunakan metode maserasi dan maserasi berulang masing-masing sebanyak empat kali replikasi. Metode ekstraksi yang digunakan selama penelitian meliputi maserasi, remaserasi, perkolasi dan reperkolasi dengan waktu ekstraksi 4 – 24 jam dan selisih waktu 2 jam. 70%, dimana waktu ekstraksi tidak berbeda. Metode ekstraksi Maserasi merupakan salah satu jenis ekstraksi padat cair yang paling sederhana. Namun, maserasi mempunyai kelemahan yaitu waktu ekstraksi yang cukup lama dan kebutuhan pelarut yang cukup tinggi (Susanty dan. metode maserasi 0,3054 g QE/100g dan kandungan steroid total tertinggi pada ekstrak N-heksana dari daun sukun fermentasi aerobik maserasi 0 , 1169g/100g. Metode ekstraksi maserasi digunakan karena metode ini tidak menggunakan proses pemanasan yang dapat melindungi bahan atau senyawa dari kerusakan atau penguraian [25]. Dalam suatu tanaman yang akan diambil atau akan dipisahkan komponen kimianya dari tanaman tersebut maka tahap selanjutnya adalah ekstraksi yang merupakan suatu cara pemisahan (isolasi) zat aktif dari suatu simplisia dengan menggunakan pelarut yang sesuai dan metode tertentu. 2. Ekstrak diproses menggunakan ultrasound (gelomang ultrasonik) berfrekuensi, dengan getaran yang tinggi, yaitu 20kHz. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode ekstraksi secara infundasi dan maserasi. Teknik ekstraksi yang dilakukan adalah secara maserasi, sonikasi dan bantuan gelombang mikro. Salah satu metode ekstraksi yang paling umum dan sering digunakan untuk menyari kandungan kimia dari suatu tanaman adalah maserasi. 1. Maksud. a. typhimurium. Metode maserasi terdiri dari digesti,. Luliana S, Purwanti NU, Manihuruk KN. Kedua metode ini memiliki perbedaan yang sangat khas ditinjau dari temperature ekstraksi serta proses ekstraksinya. atsiri diperoleh dari akar bunga anggrek tanah dengan metode maserasi dengan bantuan ultrasonik. 3 pengerjaannya dan alat yang digunakan lebih sederhana. Pengujian dengan membandingkan pengaruh penggunaan metode ekstraksi yangLama proses ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan suhu (29±1°C, 40±2°C, 50±2°C) dan waktu (36 jam, 48 jam, 60 jam) sesuai perlakuan.